Tips Pengereman sepeda motor
Penggunaan rem depan dan rem belakang dalam melakukan pengereman pun perlu untuk diketahui oleh para Bikers. Sebagai informasi, rem depan menyumbang daya rem bagi sepeda motor sebesar 70% sampai dengan 100%. Idealnya seorang pengendara harus menyeimbangkan penggunaan rem depan dan rem belakang dengan komposisi perbandingan 70% rem depan dan 30% rem belakang.Teknik pengereman yang benar dan ideal dalam melakukan pengereman dapat dijelaksan dalam tiga tahap sebagai berikut :
1. Tahap pertama, gunakan rem depan dan rem belakang bersama-sama dengan komposisi tekanan yang sama namun bertahap. Pada tahap awal ini beban sepeda motor akan bertumpu ke depan ditandai dengan adanya tekanan pada suspensi depan dan tumpuan beban pengendara berada di roda depan.
2. Tahap kedua, segera lepaskan injakan padarem belakang dan bersamaan dengan itu naikkan cengkramanpada rem depan. Pada tahap ini laju sepeda motor mulai melambat dan tekanan pada suspensi depan mulai berkurang.
3. Tahap Ketiga, segera lepaskan cengkraman padarem depan dan kembali injak rem belakang untuk menghindari ban depan terkunci yang berakibat fatal pada pengendara.
Bilamana kondisi jalan basah akibat hujan,
maka proses pengereman harus dilakukan lebih hati-hati daripada saat kondisi
jalan kering karena respon kendaraan terhadap pengereman akan lebih lama.
Demikianlah tips untuk melakukan pengereman sepeda motor yang benar. Kami harapkan menjadi tambahan pengetahuan bagi para Bikers agar lebih aman dalam berkendaraan dan jangan sekali-kali seperti Tukang Gas yang setiap saat selalu “Gas…Gasss”.
Sumber :
motorcyclesafetyinfoDemikianlah tips untuk melakukan pengereman sepeda motor yang benar. Kami harapkan menjadi tambahan pengetahuan bagi para Bikers agar lebih aman dalam berkendaraan dan jangan sekali-kali seperti Tukang Gas yang setiap saat selalu “Gas…Gasss”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar